Ketersediaan sumber air baku di wilayah Pulau Belitung beberapa pekan terakhir mulai mengalami penyusutan bahkan telah mengalami kekeringan akibat musim kemarau berkepanjangan yang melanda wilayah tersebut.
Perihal kekeringan sumber air baku tersebut disampaikan Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana ( Kalakhar BPBD ) Provinsi Kepulauan Bangka, Mikron Antariksa saat melakukan
kunjungan ke Kulong Air Serkuk PDAM Belitung. Kamis ( 05/09/19 ).
” Kondisi sumber air baku di Kulong Aik Serkuk PDAM Belitung, saat ini
dari tiga kolong sumber air yang diperoleh, satu diantaranya telah mengalami kekeringan,” jelasnya.
Dari tiga lokasi sumbet air baku tersebut,
PDAM Aik Serkuk didistribusikan, Dukong dan Perawas masih dapat memenuhi kebutuhan sumber air bersih dalam mensuplai air kepada 2.400 pelanggan PDAM.
Adapun bagi masyakat yang bukan pelanggan PDAM, sampai saat ini masih dapat menggunakan air dari sumur, sumur bor dan Kolong yang berada di sekitar wilayah tempat tinggal mereka.
Sementara, untuk tanam tumbuh, seperti : padi sampai detik ini jg masih tumbuh walaupun terancam mati, namun hal tersebut tidak berakibat masif terhadap masyarakat secara luas, hal ini dikarenakan padi tersebut hanya untuk konsumsi pribadi. ( red ).