Walikota Molen Tak Terima Pangkalpinang Disebut Masuk Zona Merah

PANGKALPINANG,DETAKBABEl.COM – Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) mengaku tidak terima jika Kota Pangkalpinang disebut-sebut masuk ke dalam zona merah kasus Covid-19.

Menurutnya, penetapan zona harus sesuai dengan klaster. Selain itu, ia juga menegaskan jika penetapan zona merah Covid-19 pada satu kelurahan, tak lantas menjadi tolak ukur penetapan zona yang sama pada tingkat kota secara umum.

“Karena saya rasa tidak sesuai. Jangan gara-gara satu zona merah kelurahan, kita semua sebut Pangkalpinang zona merah, jangan seperti itu, jadi kita mengkluster dulu,” kata Molen, Kamis (6/5/2021).

Dia menilai, penyebutan Pangkalpinang sebagai zona merah masih terlalu dini, malah menurutnya, justru hal ini hanya akan memberikan dampak negatif bagi masyarakat dan aktivitas perekonomian.

“Kalau semuanya sudah zona merah baru kita nyatakan zona merah,” ujarnya.

Meski demikian, dia sangat berharap Pangkalpinang dapat kembali ke zona kuning atau bahkan zona hijau.

Untuk itu, dia kembali mengingatkan, perlunya kesadaran masyarakat tentang penerapan protokol kesehatan Covid-19.

“Kesadaran masyarakat kita semakin tinggi, sebenarnya percuma kalau kita lakukan ini namun masyarakat tidak sadar. Kuncinya masyarakat sadar, karena ini kepentingan semua,” tandasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *