Gubernur Babel Tekankan Manajemen Pariwisata Dalam Mengembangkan Daya Tarik Wisata di Babel

Pangkalpinang, DETAKBABEL – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman tekankan pentingnya manajemen pariwisata dalam mengelola dan mengembangkan Daya Tarik Wisata (DTW)  di Bangka Belitung. 
Gubernur mengatakan masih banyak DTW di Babel yang pengelolaannya belum menerapkan manajemen pariwisata yang baik. Potensi dan peluang di sektor pariwisata akan sia-sia apabila tidak dikelola dengan baik dan benar.
” Daerah kita (Babel) punya potensi luar biasa, banyak hal yang bisa kita kemas untuk dapat dinikmati oleh wisatawan. Keindahan alam pantai dan bahari sudah diakui,  tetapi kita punya potensi lain misalnya potensi wisata alam seperti hutan dan hutan mangrove. Pengelolaannya harus didukung dengan manajemen yang tepat. Buktinya, banyak objek wisata di Babel yang tidak mengutip retribusi,  kalaupun ada ini nominalnya masih sangat murah. Kalau misalnya objek ini dikelola secara maksimal,  semua fasilitasnya lengkap,  tentunya akan memberikan kontribusi lebih besar kepada pendapatan masyarakat maupun pemerintah” kata Gubernur saat memberikan pengarahan pada Acara Workshop Pembinaan Sadar Wisata hari ini Selasa (1/10) di Hotel Novotel Pangkalan Baru. 
Lebih jauh lagi beliau menuturkan bahwa prinsip manajemen pariwisata harus melibatkan tiga hal agar pengembangan pariwisata Babel dapat mengalami percepatan. Manfaatkan kearifan lokal,  miliki ide ide kreatif untuk menciptakan berbagai atraksi-atraksi wisata. Apabila prinsip manajemen sudah kita manfaatkan, kedepannya sektor pariwisata di Babel dapat berkontribusi bagi pendapatan daerah. 
” Pariwisata merupakan aset daerah, saya harap pendapatan di sektor ini dapat meningkat dari angka sekitar 7% tahun ini” kata Gubernur
Menyinggung pemberdayaan masyarakat di sektor pariwisata,  Gubernur mengajak masyarakat ikut serta menciptakan suasana dan atmosfir kepariwisataan yang kondusif di lingkungan destinasi wisata.
” Semua lapisan masyarakat harus memiliki prinsip sadar wisata.Kesadaran ini diperlukan untuk meningkatkan profesionalisme dalam menyambut dan melayani wisatawan” kata Gubernur
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini mengusung tema ” Sinergitas Pembangunan Kepariwisataan Kepulauan Bangka Belitung Yang Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Yang Berkelanjutan.
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari Dinas Pariwisata serta instansi terkait dari 7 kabupaten/kota, pelaku usaha pariwisata dan media massa.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *