Pangkalpinang, Detakbabelnews – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bangka Belitung (Babel) mengadakan rapat rencana Kontijensi menghadapi ancaman banjir di wilayah Provinsi kepulauan Babel, Jumat (22/11/2019).
Adapun Kontijensi merupakan suatu kondisi yang bisa, terjadi tetapi belum tentu benar benar terjadi. Perencanaan kontijensi merupakan suatu upaya untuk merencanakan sesuatu peristiwa yang mungkin terjadi, tetapi tidak menutup kemungkinan peritiwa itu tidak akan terjadi.
Dalam hal ini, Kepala BPBD Provinsi Babel, Mikron Antariksa Kontijensi ini bersifat pertisipasif, yakni melibatkan seluruh stakeholder terkait dan menentukan peran dan tugas setiap sektor. Selain itu, hal ini disusun untuk menghadapi keadaan darurat dan merupakan rencana penanggulangan bencana untuk satu jenis bencana.
“Rencana kontijensi ini mempunyai skenario yang disetujui bersama, dilakukan secara transparan serta menyikapi konsensus yang telah di buat bersama pula,” terangnya.
Terkait hal ini, tujuan dari kontijensi tersebut sebagai pedoman penanganan bencana banjir khususnya ketika banjir yang di akibatkan oleh tingginya curah hujan dan gelombang pasang.
“Rencana ini menjadi pedoman tanggap darurat bencana yang cepat dan efektif serta sebagai dasar mobilitas sumber daya para pemangku kepentingan (Satakeholder) yang mengambil peran dalam penyusunan kontijensi plan,” jelas Mikron. ( red ).
