Pangkalpinang, DETAKBABEL -Turunnya hujan diwilayah Bangka Belitung (Babel) pada Senin (23/09/2019) membuat Kepala Pelaksana Harian BPBD Babel, Mikron Antariksa bersyukur karena telah menurunkan drastis titik panas yang terpantau melalui satelit beberapa pekan terakhir ini.
Diakuinya, total dari data 1.292 titik hotspot yang kemudian dicek kelapangan ada 1.100 titik hotspot memang terjadi kebakaran sisa nya belum diketahui sumber adanya titik hotspot ini. Sehingga dari 1.100 titik hotspot setelah hujan turun, semuanya drastis berkurang dan membuat kualitas udara menjadi lebih baik.
” Hujan tadi sangat berpengaruh, artinya memang alam yang membantu kita. Karena kalau melalui kita pasti akan sulit dan mahal untuk mengantisipasi titik panas ini. Jadi bersyukur kepada sang pencipta yang menurunkan hujan hari ini, telah menurunkan jumlah titik panas dan juga membuat kualitas udara menjadi lebih baik,” akuinya kepada media, Senin (23/09/2019).
” Tidak hanya itu, melalui hujan ini juga masyarakat jadi terbantu terkait kekeringan dengan menampung air hujan ini,” tambahnya.
Dilanjutkan Mikron, terkait kekeringan ini jika memang berdasarkan data hujan masih tidak turun juga Oktober hingga November nanti, pihaknya akan berupaya koordinasi dengan BNPB untuk bantu membuat hujan buatan.
” Berdasarkan data, Desa Tanjung Pura merupakan wilayah terparah kebakaran lahan atau titik panas ini, karena 600 hektar lebih yang terbakar, dan beruntungnya hari ini angin tidak mengarah ke permukiman warga atau Desa,” tutupnya.