Kejuaraan bergengsi dunia otomotif tersebut akan digelar di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada 30 Juni hingga 1 Juli 2018 dan di Kota Semarang ( Jawa Tengah ) pada 6 – 8 Juli 2018 mendatang.
Multi efek agenda FIM Motocross World Championship tersebut selain dapat memberikan manfaat bagi kemajuan dunia olahraga balap motor di Tanah Air sekaligus dapat mengerakkan berbagai sektor dalam pertumbuhan ekonomi daerah.
Sektor Pariwisata, Perhotelan, Transportasi, serta Ekonomi Kerakyatan dinyakini semakin menggeliat seiring dengan berdatangannya para wisatawan nusantara maupun mancanegara ke Bangka Belitung untuk melihat secara langsung kejuaraan tersebut.
Diperkirakan akan terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Bangka Belitung saat pergelaran event tersebut berlangsung dibandingkan pada event MXPG 2017 tahun sebelumnya.
Menurut Promotor MXGP 2018 yang ditunjuk menjadi event organizer oleh Youthstream A.Judiarto menjelaskan
berdasarkan pengalaman pada penyelenggaraan tahun sebelumnya, pihak panitia menargetkan jumlah kedatangan pengunjung wisatawan mancanegara dan luar daerah Bangka Belitung terjadi peningkatan.
” Tahun 2017 lalu jumlah pengunjung ada 67.000 wisatawan, padahal target kita cuma 50.000 pengunjung yang datang, diperkirakan wisatawan mancanegara yang akan berkunjung pada tahun ini sebanyak 2.000 wisatawan mancanegara,” jelasnya.
Kedatangan pengunjung dalam jumlah besar merupakan potensi besar untuk dapat dimanfaatkan secara maksimal bagi pelaku usaha untuk agar dapat menggerakkan roda perekonomian daerah serta memberikan hasil positif bagi para pelaku usaha di berbagai sektor ekonomi.
Karena itu, memfasilitasi para pelaku usaha agar dapat mempromosikan dan memasarkan produk kepada para wisatawan yang datang, disekitar kawasan perlombaan telah disiapkan tempat dan lokasi untuk para pelaku usaha untuk menampilkan serta memasarkan produk para pelaku usaha. ( E1 ).