Pangkalpinang, DETAKBABEL – Bertempat di Alun Alun Taman Merdeka (ATM) Kota Pangkalpinang Provinsi Bangka Belitung berlangsung acara pembukaan HUT Kota Pangkalpinang Kota Beribu Senyuman Yang Ke 262 Tahun 2019, Minggu (15/09/19)
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Gubernur Bangka Belitung, Abdul Fatah, Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil, Wakil Walikota Pangkalpinang, M Sopian, Sekda Kota Pangkalpinang, Radmida Dawam, Kapolres Pangkalpinang AKBP Iman Risdiono Septana, Dandim 0413/Bka, Letkol Inf Pujud Sudarmanto, Kajari Pangkalpinang, Ari Prioagung, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pangkalpinang, Monica Haprinda, Unsur Forkopimda Kota Pangkalpinang beserta Toko Masyarakat dan Toko Agama.
Wakil Walikota Pangkalpinang, M Sopian dalam kesempatan itu membuka secara resmi kegiatan HUT Kota Pangkalpinang ke 262 Tahun dengan Tagline Kota Beribu Senyuman.
“Dihari jadi Kota Pangkalpinang ke 262 Tahun kita berkumpul bersama, dan ini merupakan simbol kebersamaan antara pemerintah, toko masyarakat maupun pengusaha untuk bersatu padu membangun Kota Pangkalpinang,” kata Sopian
Lanjut dikatakan Sopian, hari ini seluruh masyarakat merayakan hari jadi Kota Pangkalpinang ke 262 Tahun yang dipusatkan di Alun Alun Taman Merdeka.
“Alun Alun Taman Merdeka merupakan salah satu kawasan pusaka bersejarah di Kota Pangkalpinang dan menjadi penanda perkembangan Pangkalpinang pada masa kolonial hindia belanda,” ungkapnya
Menurutnya, berdasarkan sejarah sejak pangkalpinang didirikan tanggal 17 september 1757 Pangkalpinang telah melewatkan beberapa episode sejarah.
“Mulai dari masa kesultanan, masa VOC maupun masa kedatangan orang orang cina dan melayu serta bangsa Inggris dan Belanda maupun masa penjajahan kemerdekaan dan pasca kemerdekaan,” tutur Sopian
Lebih lanjut dikatakannya, berbagai ujian sejarah telah dilalui kota Pangkalpinang sehingga terus berkembang dari Pangkal menjadi kampung kemudian kampung menjadi besar dan menjadi ibukota distrik dan hingga kini menjadi kota dan sekarang menuju kota metropolis.
“Hari ini kita menyaksikan dan merayakan eksitensi dari keberadaan kota Pangkalpinang dalam usianya yang cukup tua yakni 262 Tahun,” ungkapnya
Dijelaskannya secara filosofis Kota Pangkalpinang masi dalam upaya untuk mewujudkan cita cita dan isi sejarah sesuai dengan namanya yaitu Pangkal.
“Dalam bahasa melayu Bangka, kata generik Pangkal bermakna suatu wilayah grafis yang lengkap dari segala aktivitas dimulai dari sebuah kota pelabuhan dan pusat pasar maupun pusat pemerintahan,” jelasnya
Selain itu, menurut Sopian berdasarkan sejarah, masyarakat Pangkalpinang memiliki kemauan yang kuat untuk memajukan Kota Pangkalpinang seperti kokoh dan kuatnya pohon pinang ketika diterpa badai.
“Pohon pinang yang tumbuh lurus tegak menjulang dengan multi fungsih dan banyak manfaat dan serta kegunaannya yang bermakna bahwa masyarakat Pangkalpinang adalah masyarakat yang memiliki cita cita tinggi dan mulya untuk memajukan pangkalpinang,” sebutnya
Pada kesempatan ini dihari jadi HUT Kota Pangkalpinang kita mengingat suatu peristiwa sejarah yang diaggap penting sebagai tonggak atau momentum keberadaan sebuah kota.
“Peristiwa sejarah tersebut diharapkan dapat menimbulkan sebuah inspirasi, impropeksi maupun edukasi untuk memajukan semangat mentalitas dan moralitas untuk membangun kota Pangkalpinang,” tambahnya
Dengan diperingati hari jadi Kota Pangkalpinang diharapkan tumbuh pemahaman terhadap perkembangan kota Pangkalpinang dari satu tahap ke tahap berikutnya.
“Kita harapkan akan tumbuh kesederhanaan di setiap lini serta masyarakatnya memiliki kepedulian secara bersama,cepat tanggap terhadap persoalan persoalan dalam pembangunan diwilayah Kota Pangkalpinang Kota Beribu Senyuman,”pungkasnya