Dalam menindaklanjuti kegiatan ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah mengadakan rapat keberangkatan dan kegiatan sosialisasi di ruang rapat BPBD, Selasa (11/12).
Mikron Antariksa Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah saat memimpin rapat menyampaikan beberapa hal yang menjadi konsentrasi bantuan, seperti; pembuatan Mandi Cuci Kakus dan persiapan prasarana dan jaringan sarana air bersih, trauma healing, dan juga sekolah darurat.
Pada trauma healing, relawan kampung dongeng akan memberikan Layanan Dukungan Psikososial sebagai bentuk hiburan dalam memulihkan kondisi psikologis bagi anak-anak yang mengalami gempa.
Pemberian bantuan ini menggunakan dana dari Babelpeduli, yang merupakan sumbangan dari masyarakat. Untuk itu, Mikron pun mengimbau agar para relawan dapat melaksanakan kegiatan ini dengan rasa penuh tanggung jawab.
“Kegiatan pembangunan fisik, trauma healing, sekolah darurat, dan kampung dongeng akan kita laksanakan, dengan estimasi waktu 10 hari, dan efektif selama 8 hari. Saya harap kita semua dapat melaksanakan kegiatan ini dengan penuh tanggung jawab,”himbaunya.
Keberangkatan relawan ini akan dilepas secara seremonial pada Hari Kamis 13 Desember di BPBD, yang terdiri dari Mahasiswa Pecinta Alam UBB, pramuka, tagana, kampung dongeng, relawan guru, yang semuanya berjumlah kurang lebih 20 orang, yang rencananya Wakil Gubernur, Abdul Fatah akan turut hadir menuju lokasi. ( red )
Sumber: Dinas Kominfo Babel